Pasca Hujan Deras, Tebing Setinggi 6 Meter di Desa Cirahap Longsor

BANYUMAS - Berawal dari informasi, salah satu anggota Whatsapp Grup ORARI Kabupaten Banyumas (YH2AC), dilanjutkan kepada awak media melalui telpon perihal adanya bencana tebing longsor. Kemudian awak media melakukan konformasi dengan Babinkamtibmas dan Kades Desa Cirahap terkait tebing Longsor di wilayah Grumbul Cidondong Desa Cirahap, Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Baca juga: Masa Pengenalan Lingkungan Wajib Bagi setiap Narapidana Baru di Lapas Permisan Nusakambangan

Kepala Desa Cirahap Kecamatan Lumbir Kabupaten Banyumas, Subur melalui telpon kepada awak media, menuturkan benar telah terjadi musibah longsor tanah tebing di wilayahnya dan tidak ada korban jiwa, terjadi sekitar pukul 15:15 Wib, saat hujan deras turun sejak siang Kamis 22 Desember 2022.

Berawal terdengan suara brug gerudug-geruduk krosaaak, oleh anggota keluarga saya dan masyarakat sekitar lokasi, tadi kondisi curah hujan sangat lebat. Saya ke lokasi dan melihat tebing sudah longsor dan sebagian tembok roboh miring dalam foto, " katanya.

Baca juga: Terima Kunjungan Neil McCulloch, Sugeng Suparwoto Bahas Pengurangan Emisi Karbon

Lima menit kemudian langsung dilakukan pengecekan singkat, panjang 15 meter tinggi 6 meter dan lebar 4 meter area tanah tebing yang longsor material longsong tertahan tembok/dinding warga yang tepat di bawah didning adalah masjid Baiturrahman Desa Cirahap, " ungkap Kades

Material longsor sebagian menimpa tepian atap genteng bangunan masjid disalah satu sisi yang berdekatan dengan longsor dan rusak ambruk, sampai saat ini sebagian material longsong masih tertahan oleh tembok/dinding keliling milik Rasminto Rasim / Jiwen, warga grumbul Cidondong RT.003 RW. 003 Desa Cirahap Kecamatan Lumber Kabupaten Banyumas.

Baca juga: Slamet: Program Kampung iklim Harus ada Desain Dan Dorongan Dari Pemerintah

"Sudah kami laporkan ke Forkopincam Kecamatan Lumbir dan juga BPBD Kabupaten Banyumas, serta ke pihak-pihak terkait, Kami sangat berharap segera ada tindakan dari pihak terkait, " jelasnya.

Baca juga: Fadli Zon: GOPAC Kembangkan Buku Panduan Capai SDGs

Disamping itu, Subur juga menyampaikan, bahwa melalui grup whatsapp para Ketua RW, RT, PKK Dawis, saya juga menginformasikan musibah tersebut, meminta untuk segera melaporakan jika ada hal-hal yang serupa dimasing-masig wilayahnya setelah hujan lebar hari ini, dan besok Jum'at (23/12/2022) akan dilaksakan gotong royong kerja bhakti seluruh komponen warga untuk bersama-sama membersihkan puing dan material longsong, " kata Kades Subur.

Untuk ikhtiar keamanan lingkungan termasuk rumah di sekitarnya yang terdampak, pihak Kades Cirahap didampingi Babinkamtibmas, Babinsa, Ketua RW, Ketua RW, sudah langsung memberikan himbauan kepada semua warga yang ada disekitar lokasi longsor, untuk berhati-hati terutama ketika hujan deras, " imbuhnya.

Baca juga: Salim Fakhry Minta Kegiatan Pertambangan di Morowali Harus Sesuai Aturan

"Karena dikhawatirkan tembok/dinding penahan material longsor bisa roboh, dan berserakan material longsong bangunan utama masjid, dan beberapa rumah warga lainya, semoga tidak ada susulan hujan, " jelas Babinkamtibmas.

Harapan Kades Cirahap, Subur, semoga Besok pagi BPBD Kabupaten Banyumas pada saat kelokasi beserta tim BPBD, lengkap dengan peralatan, juga membawa pompa air dengan kapasitas besar untuk percepatan pembersihan tanah dan lumpur, " pungkas Kades Subur.

Redaktur        : JIS Agung 

Kontributor    : Djarmanto-YF2DOI